Tangsel, Spot19 – Pendidikan anak usia dini sangatlah berperan dalam proses perkembangan anak hingga mereka tumbuh dewasa. Melihat hal tersebut para orang tua berbondong-bondong mencari Pendidikan anak usia dini dan taman kanak-kanak terbaik agar bisa menemukan minat dan bakat anak. Dengan begitu anak berpeluang lebih untuk mengasah dan meningkatkan kemampuannya sejak kecil.
Baca juga: Cara Memilih Taman Kanak – Kanak (TK) Dan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Terbaik
Manfaat Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD):
Melatih konsentrasi anak sejak dini
Karena beragam masalah bisa muncul di sekolah tanpa prediksi secara tidak langsung membentuk anak untuk belajar menyelesaikan masalahnya sendiri. Sehingga hal ini dapat memengaruhi pola pikir dan melatih konsentrasi mereka sejak dini.
Membantu perkembangan emosional dan intelektual pada anak
Melalui pendidikan sejak usia dini akan membuat anak bersikap mandiri, sabar dan mudah bersosialisasi dengan lingkungan baru. Saat PAUD juga anak-anak diajari membaca, menulis, berhitung dan melatih kreativitasnya dengan cara bernyanyi dan menggambar yang secara bertahap dapat meningkatkan kemampuan intelektual mereka.
Melatih kemampuan bekerja sama dengan lebih baik
Tidak jarang di PAUD menerapkan metode pembelajaran berkelompok yang bertujuan untuk melatih anak cara bekerja sama, serta menghargai perbedaan, saling membantu, berbagi dan menyelesaikan masalah bersama.
Di samping beberapa manfaat di atas, adapun kekurangan dari Pendidikan anak usia dini yang sebaiknya anda ketahui sejak awal sebelum memasukkan anak anda ke sekolah.
Baca juga: Hobi Bermain Game Baik Atau Buruk?
Kekurangan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD):
Berisiko membuat anak stress
Pendidikan ketika anak masih berusia dini ternyata dapat menimbulkan stress pada anak. Hal ini terjadi karena banyaknya kegiatan di sekolah yang bisa membuat anak kelelahan. Ditambah lagi saat di sekolah anak jauh dari orang tua dan waktunya banyak yang dihabiskan dengan orang lain.
Sehingga tanpa sadar hal tersebut dapat menimbulkan rasa takut dan tertekan untuk beberapa waktu, atau bisa saja terjadi lebih lama untuk anak yang pendiam. Bagaimana cara mencegahnya? Mulailah bertanya kepada mereka tentang hari-harinya selama di sekolah, apakah menyenangkan atau tidak, apakah dia merasa nyaman dengan lingkungan baru dan lain sebagainya.
Kelompok besar
Terlalu banyak siswa dalam satu kelas dan kurangnya staf pengajar dapat menghambat proses pembelajaran. Bagaimana cara mengatasinya? Anda bisa memilih sekolah yang tiap satu guru menghandle 8-10 anak dengan rentang usia 4-5 tahun di handle oleh satu guru, atau tiap 6-9 anak yang berusia 2,5-3 tahun.
Itu tadi pembahasan singkat mengenai Pendidikan anak usia dini yang mana pendidikan ini akan berperan penting dalam tumbuh kembang anak hingga usia lanjutan. Jadi, penting bagi anda untuk memastikan mereka memperoleh pendidikan yang layak. Sehingga suatu hari nanti bisa berguna untuk dirinya sendiri dan orang lain.
