LOMBOK, Spot19 – Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) menggelar latihan kesiapsiagaan menjelang penyelenggaraan World Superbike (WSBK) yang akan digelar di Sirkuit Mandalika pada Jumat (19/11) – Minggu (21/11). Mengantisipasi peningkatan mobilitas manusia.
“Event internasional tersebut tentu akan meningkatkan mobilitas di Mandalika. Karena itulah, guna mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, kami melaksanakan latihan gabungan ini,” ungkap Direktur Kesiapsiagaan Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Agus Haryono.
Selama tiga hari kegiatan kesiapsiagaan tersebut diselenggarakan di Kantor Pencarian dan Pertolongan (Kantor SAR) Mataram, Lombok, Nusa Tenggara Barat. Melibatkan unsur potensi SAR dari unsur TNI, Polri, BMKG, BPBD, Dinas Kesehatan, Dinas Pariwisata, RSUP Nusa Tenggara Barat (NTB), PMI, dan Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC).
Mandalika kini berstatus Daerah Pariwisata Super Prioritas (DPSP), harapannya wisatawan yang akan datang terjamin pelayanannya dari aspek kesehatan, keselamatan, dan keamanan. “Kita tunjukan bahwa KEK Mandalika aman dikunjungi oleh wisatawan baik dari dalam maupun luar negeri,” lanjut Agus Haryono.
Latihan gabungan digelar dengan 3 skenario yakni penanganan kecelakaan bus pariwisata, kapal tenggelam, dan evakuasi kecelakaan pembalap WSBK. Peralatan khusus evakuasi kendaraan, kapal, hingga helikopter Basarnas juga dikerahkan.
