TANGSEL, Spot19 – Banyak satwa asli Indonesia saat ini terancam punah karena habitat rumah mereka banyak yang rusak karena ulah manusia. Kerusakan yang ditimbulkan karena pembukaan hutan, perkebunan hingga perambahan. Padahal kucing-kucing ini berperan penting sebagai predator pemegang kendali populasi hewan lain yang berperan sebagai mangsanya.
Baca juga: 5 Desa Dengan Nama Unik di Indonesia
Setidaknya ada 5 jenis kucing hutan asli Sumatra terancam punah, yaitu:
1. Harimau Sumatra
Mempunyai nama ilmiah Panthera Tigris Sumatrae. Harimau adalah kucing terbesar yang terdapat di muka bumi, termasuk di dalamnya adalah harimau Sumatra. Memiliki ciri tubuh yang relatif lebih kecil bila dibandingkan harimau lain, sehingga lebih gesit dan cepat dalam mengejar mangsa, juga pandai berenang. Warna kulit biasanya lebih gelap, mulai dari warna kuning kemerahan hingga oranye tua dengan garis loreng rapat. Saat ini Harimau Sumatra dalam status kritis populasinya.
Baca juga: Siklon Tropis Paddy Picu Angin Kencang-Gelombang Tinggi
2. Macan Dahan
Macan dahan terdapat di wilayah Sumatra dan Kalimantan. Sekilas terlihat mirip dengan macan tutul dan memiliki motif yang indah dan teratur. Memiliki ekor yang panjangnya menyamai tubuhnya yang berfungsi mengatur keseimbangan saat berlari. Sementara ini masih terlihat di Taman Nasional Kerinci Seblat, Taman Nasional Bukit Barisan Selatan dan Taman Nasional Gunung Leuser. Status populasinya saat ini lebih terancam karena mereka membutuhkan hutan yang lebat dengan pohon yang besar sebagai tempat tinggal.
Baca juga: Ingin Liburan? Yuk, Cermati Hal ini agar bisa Liburan dengan Nyaman
3. Kucing Emas
Kucing ini hidup di kawasan Taman Nasional Kerinci Seblat. Hampir seluruh tubuh kucing ini berwarna coklat keemasan. Rata-rata berat kucing emas dewasa antara 8 sampai 12 kg, dengan panjang badan mencapai 1,2 meter. Kucing ini memburu hewan-hewan kecil seperti tupai, kelinci, ular kecil, reptil dan sesekali burung. Saat ini kucing emas terancam punah karena habitatnya beralih fungsi lahan dan karena perburuan manusia.
4. Kucing Congkok
Kucing congkok ini dikenal juga dengan nama kuwuk dan ditemukan di daerah Sumatra. Dimensi kucing congkok seukuran kucing lokal, tetapi badannya lebih ramping dan kakiknya lebih panjang. Sekilas, penampilan kucing ini mirip dengan anak macan karena motif tubuhnya mirip. Biasanya ditemukan di hutan tropis, hutan pinus, semak-semak, semi gurun dan wilayah pertanian. Kucing congkok bisa bertahan hidup di ketinggian 3.000 mdpl, dan saat ini populasinya terancam punah.
5. Kucing Batu
Kucing batu sekilas mirip dengan kucing rumahan dengan motif tubuhnya seperti macan. Terkenal gesit saat berada di atas pohon dan merupakan jenis kucing kecil atau mini dengan ukuran tubuh antara 45 sampai 62 cm. Berat tubuh antara 2 sampai 5 kg, bulunya didominasi warna coklat, kuning, abu-abu, dan hitam dengan pola totol-totol. Kucing ini banyak diburu karena motif kulitnya yang menarik dibuat hiasan. Sejak tahun 2002, kucing batu telah menyandang status konservasi rentan.
Inilah 5 jenis kucing hutan asli Sumatra terancam punah yang kebanyakan disebabkan oleh faktor manusia.
**Editor: Ed Ward