TANGSEL, Spot19 – Banyak orang bermimpi memiliki motor gede (moge) yang terlihat keren, gagah, dan pasti mencuri perhatian banyak orang.
Tetapi apakah sobat tahu bahwa mengendarai motor gede itu ada beberapa tips yang semestinya diperhatikan oleh pengendara.
Yang pasti spek motor gede berbeda jauh dengan motor biasa yang sering kita lihat sehari-hari di jalan.
Baca juga: Tim Siaga Khusus Basarnas Latihan Hadapi Crash di World Superbike
Yuk kita simak beberapa tips naik motor gede buat pemula berikut ini.
Teknik pengereman
Motor gede memiliki bobot yang sangat berat jika dibandingkan dengan motor biasa. Contohnya Yamaha MT07 bobotnya 183 kg, lalu Yamaha R6 bobotnya mencapai 189 kg.
Semakin berat bobot motor, maka semakin sobat perlu tahu teknik pengereman yang baik.
Baca juga: Razia Geng Motor, Kodam III/Siliwangi Amankan 18 Motor-Pistol Air Softgun
Hal yang perlu dipahami tentang rem adalah:
- Teknik pengereman yang benar adalah menggunakan kedua rem, rem depan dan rem belakang ketika sobat akan mengerem.
- Bobot pengereman paling besar gunakan rem depan untuk mengurangi laju motor, rem belakang digunakan untuk mengimbangi.
- Komposisi ideal saat pengereman, rem depan 60% dan rem belakang 40%, bisa berubah lebih dominan rem depan jika terjadi kondisi pengereman darurat.
- Jangan menekan atau menginjak tuas rem secara mendadak dan terlalu keras karena akan mengakibatkan roda terkunci yang akan menyebabkan motor tergelincir, kecuali motor sobat sudah di lengkapi teknologi anti lock brake system (ABS).
- Semakin pendek jarak pengereman akan semakin baik, menghindari motor kita dari resiko benturan.
- Lakukan latihan pengereman secara rutin sehingga felling sobat terasah dan respon bertambah baik terhadap kondisi nyata di jalan.
Teknik kontrol bukaan gas
Namanya motor gede pasti tenaga yang dihasilkan juga lebih besar dibandingkan motor biasa. Sobat mesti banyak latihan mengontrol bukaan gas dan melatih emosi saat di jalan.
Karena motor gede akan cepat mencapai kecepatan maksimal walaupun hanya buka gas sedikit karena faktor besarnya tenaga mesin yang dihasilkan.
Baca juga: Mantap! Motor 2Tak Yamaha F1ZR 2003 Pun Terbukti Lulus Uji Emisi
Kontrol emosi juga tidak bisa dianggap sepele, karena banyak kejadian kecelakaan sebab utamanya adalah emosi yang tersulut saat ada pengendara lain yang ‘memanas-manasi’.
Pahami dimensi motor
Motor gede selain bobotnya lebih berat juga secara fisik lebih panjang dari motor biasa.
Kondisi ini akan mempengaruhi respon manuver sobat, terutama saat menikung.
Pahami dimensi motor gede sobat dan seringlah berlatih manuver untuk menghadapi kondisi jalan yang tidak bisa diduga.
Kadang lancar, tiba-tiba terjadi kemacetan, jalan berliku, jalan licin, tanjakan dan turunan adalah kondisi nyata di jalan yang harus siap sobat hadapi.
Motor gede butuh SIM khusus
Dan ternyata untuk motor gede ini ada persyaratan izin yang harus sobat lengkapi supaya aman dan nyaman ketika berkendara di jalan.
Sesuai Perpol no. 5 tahun 2021 tentang Penerbitan dan Penundaan Surat Izin Mengemudi, terhitung per bulan Agustus 2021, Surat Izin Mengemudi (SIM) akan dibagi berdasarkan kapasitas mesin motor.
Jadi ada 3 kategori SIM berdasarkan kapasitas mesin motor sobat, yaitu:
- SIM C – Untuk motor dengan kapasitas mesin sampai 250 cc.
- SIM C1 – Untuk motor dengan kapasitas mesin 250 – 500 cc atau motor sejenis yang memakai daya listrik.
- SIM C2 – Untuk motor dengan kapasitas 500 cc keatas atau motor sejenis yang menggunakan daya listrik.
Jadi ternyata tidak hanya mampu membeli motor gede yang harganya tidaklah murah, tetapi juga skill sobat harus dilatih dan melengkapi SIM sesuai dengan kapasitas motor gede yang sobat miliki.
Tetap aman dan selamat selama berkendara di jalan ya sob!
